Sabtu, 19 Juli 2014

Pacaran?


Bismillahirrahmanirrahim,
   
Pacaran ya?entah,aku sama sekali ga tertarik sama yang namanya pacaran.
Pacaran yang hanya mengakibatkan sakit hati disalah satu pihak pada akhirnya.Dan juga,apa kau tidak takut jikalau Allah marah?Allah murka?
Miris..Terutama dibulan puasa yang penuh berkah ini,banyak sekali pemuda/i,yah anak remaja masakini yang masih berhubungan dengan yg bukan mahram nya.
Apa kau mengira bahwa berpacaran saat puasa itu sah?of course not.Yang bersuami istri saja sekalipun sudah halal tdk boleh berhubungan.bgmn yang bukan mahramnya?

Allah Swt berfirman dalam surat Al-Isra’ ayat 32:
“dan janganlah kamu mendekati zina,sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan seburuk-buruk jalan.”

Surat Al-Ahzab pada ayat 53:

 “dan jika kalian(para sahabat) meminta suatu hajat(kebutuhan) kepada mereka(istri-istri Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam) maka mintalah dari balik hijab.Hal itu lebih bersih(suci) bagi kalbu kalian dan kalbu mereka”

Surat An-Nur ayat 30 dijelaskan lagi: 

“katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman; “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka,sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.”

An-Nur 31 dijelaskan lagi; 

“katakanlah kepada wanita yang beriman; “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan jangannlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang(biasa) nampak dari padanya.Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung mereka,atau ayah mereka,atau ayah suami mereka,atau putera-putera suami mereka,atau putera-putera saudara lelaki mereka,atau saudara-saudara lelaki mereka,atau wanita-wanita islam,atau budak-budak yang mereka miliki,atau pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita.Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah,hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung”.

Al-Ahzab 32; 

“Maka janganlah kalian (para istri Nabi Rasulullah Saw) berbicara dengan suara yang lembut,sehingga lelaki yang menjadi penyakit dalam kalbunya menjadi tergoda dan ucapkanlah perkataan yang ma’ruf(baik)”.

Dan masih banyak lagi surat-surat yang terdapat dalam Al-Qur’an beserta hadits2nya.Subhanallah.Banyak banget ya penjelasannya.

  Bisa dilihat pada arti surat tersebut bahwa kita terutama perempuan diwajibkan untuk menutup aurat,menahan pandangan,kemaluan terhadap lawan jenis atau yang bukan mahram.begitupun sebaliknya.
   Jujur,menjadi perempuan dan laki-laki sama saja.Laki-laki menahan nafsu ketika melihat perempuan,dan begitu pula sebaliknya.Menjadi perempuan atau wanita yang sholehah tepatnya benar2 dibutuhkan niat yang keras dan juga benar2 harus segan berkata tidak apabila ada lakilaki  yang istilahnya dijaman sekarang mah ‘nembak’.Tapi kl kita menjalankan dengan ikhlas serta penuh keimanan yang penuh,insyaAllah,semuanya berjalan lancar dan tidak akan pernah terjadiJ

Banyak sekali terutama dijaman sekarang ini,banyak anak muda memilih berpacaran dengan alasan;

-“biar belajar lebih semangat,rajin” Lah ini belajar apa?belajar maksiat maksudnya?

-“kita Cuma LDR,jadi gapernah ngapa2in.” Namanya juga pacaran,gamungkin gapernah ngapa2in.

-“biar gakesepian,ada teman curhat dsb.” Lantas,Allah mau dikemanakan?Allah gapernah dianggap ‘ada’ gitu?hehe

-“kan pacaran positif,pacaran sehat.gapernah macem2 ini.” Pacaran mah ga ada yang positif,sehat?maksudnya 4 sehat 5 sempurna?hehe.Gapernah macam2?Lantas,pegangan tangan,cium2 pipi kanan kiri,berduaan disaat maming dsb,itu dibilang gapernah macam2?Hehe.

-“pacaran agar mendekatkan diri kpd Tuhan,agar ibadah spt shalat dsb rajin.” Nah,apakah Rasulullah Saw, pernah mengajarkan kita tuk berpacaran agar bisa lebih dekat dengan Allah?kedua,rajin ibadah.Niatnya karna siapa,pacarmu apa TuhanMu?berarti kl gak disuruh,gabakal ibadah dong?hehe.

  Dijaman sekarang ini, banyak sekali mereka bangga dengan banyak istilah mantan.Entah,menurutku pribadi itu ibarat tissue bekas yang dibuang begitu aja.Ya,’bekas’.
Bagaimana denganku?Ya,insyaAllah aku memiliki prinsip yang kuat untuk tidak lagi berpacaran dimasa mudaku ini.  
 
   Sudah kubilang sebelumnya,aku ingin menjadi wanita yang berbeda.Terutama dijaman sekarang ini.Masamasa akhir zaman.Tanda-tanda kiamat semakin dekat(iyalah,masa kiamat semakin jauh!) hehe.Masa dimana orang akan haus dunianya ketimbang memikirkan nasibnya diakhirat.Masa dimana orang terlalu sibuk mengejar kehidupan duniawinya dan melupakan akhiratnya.Sungguh,kehidupan abadi cukuplah akhirat.Bukan didunia.

   Aku ingin menjadi wanita layaknya putri malu.ketika mereka disentuh,mereka akan menutupkan/mengkuncupkan dirinya.Ya,disinilah aku menggunakan prinsipku.Ketika seorang yang bukan mahram mencoba tuk mendekati,insyaAllah,tak akan kubiarkan diri tuk seenaknya aja.

 Aku ingin menjadi wanita yang tidak mudah tuk dipacari seenaknya,bahkan tidak sekalipun.Aku tidak ingin mendapat gelar mantan dari siapapun sekarang.
cukuplah aku ber-ta’aruf.insyaAllah.intinya aku belajar barulah masalah spt itu Allah yang menentukan.hihi iya tho?


Ta’aruf.

Yup,apa ada yang tau pengertian ta’aruf?kenapa sih daritadi aku slalu menyebut ta’aruf,ta’aruf dan ta’aruf.
Well,definisi
ta’aruf  menurutku itu adalah seperti kegiatan bersilaturahim,kalo pada masakini ya bisa dibilang bertatap muka,atau bermain/bertemu dengan penghuninya.Bisa dikatakan bahwa tujuan dari berkenalan tsb adalah untuk mencari jodoh.Ta’aruf bisa juga dilakukan kedua belah pihak stuju dan tinggal menunggu keputusan anak untuk bersedia atau tidak untuk dilanjutkan ke jenjang khitbah.Ta’aruf dg mempertemukan yang hendak dijodohkan dg maksud agar saling mengenal.

.Ta’aruf scara syar’i nya memang diperintahkan dg Rasulullah SAW bagi pasangan yang ingin nikah. Nah,Ta’aruf dan pacaran jelas jauh berbeda,jauh banget malah.Kl secara hakiki antara pacaran dan ta’aruf yakni dari tujuan dan manfaatnya.Pacaran sesat,zina,dan juga maksiat.Sedangkan ta’aruf  itu untuk mengetahui kriteria calon pasangan.

    Jadi to the point gitu deh hehe.Sekarang niatku fokus UN dikelas 9 ini,lulus masuk SMA Fav insyaAllah kalo NEM target tercapai,jurusan IPA,kelas XII fokus UN lagi(kalo ada,hehe).Setelah lulus SMA kl NEM tercapai lagi,dannn.....kl terima surat undangan UI,wih Alhamdulillah bangettt.InsyaAllah setelah itu maunya ambil jurusan arsitek hingga sarjana klo mmg ada rezekinya
J
Tapi..Kl aku umpamanya ikut tes pesantren dan diterima,wih lain cerita lagi ituu,lulus SMA trs dapet beasiswa,siapa tau nanti terbang ke Kairo atau Madinnah..Hehehehe Aamiin
J
Sembari belajar,klo ada luang aku juga niatnya mau ngafalin Al-Qur’an sih.Hehe beberapa ayat dulu nanti gakerasa udah se-juz gitu.insyaAllah.Dan juga aku mau banget nih banyakin baca2 novel islami gitu!kyk karya Ustadz Ahmad Rifa’i Rif’an,Ustadz.Felix Siauw,Ustadz.Yusuf Mansyur,dll.Uwaaaaaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhh.....Hihihi / apadeh stell.

Nih salah satu quote favoriteku;
“Anak muda yang hanya mengejar cinta,studi dan karirnya hancur.Anak muda yang mengejar ilmudan keahlian profesi,cintanya berkelas.itu!”-Mario Teguh.
Yakk super sekalii hihi.Tapi jujur aku mau tambahin,juga mengejar akhiratnya,bukan hanya cintanya yang berkelas,tetapi dunia pun terus mengikutinya^^ *tambahan doangkok*.
Prioritas hidupku itu sih ya selalu mentingin agama.Agama didahulukan,Allah slalu dilibatkan dikehidupan sehari2anku.Iyalah,wong kita ciptaanNya,numpang tinggal disini(maksudnya dibumi.Ciptaan Allah juga haha),masaiya udah dikasih enak tapi Tuhan malah dinomor duakan?dudududu._.

Ya..Pada intinya,kalau mmg para pembaca tdk ingin Allah murka,sudahi hubungan haram itu.Tunggu,suatu saat pasti kok Tuhan ngasih siapa jodohmu kelak.Tidak perlu haus akan masalah itu.Percayakan padaNya.Smoga para pembaca slalu diberi jalan olehNya.
Aamiin.

Wallahu’ alam.

   Sekian dulu,dan mohon maaf apabila ada kesalahan kata.Semogaa bermanfa’at yaa^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar